Table of Contents
Asimilasi di Indonesia: Menjaga Keragaman dalam Kesatuan
Halo Sobat Arkana, kita semua tahu bahwa Indonesia adalah negeri yang memiliki keberagaman suku, agama, dan budaya yang sangat kaya. Semua itu menguatkan kita bahwa motto Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan semboyan negara kita. Namun, tahukah Sobat Arkana bahwa dalam pribadi seorang individu, kita juga dapat menjaga keragaman dalam kesatuan. Mari kita simak bersama-sama.
Asimilasi, definisi dan konsepnya
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, asimilasi didefinisikan sebagai penyerapan suatu golongan atau ciri kebudayaan yang lebih lemah atau sedikit ke dalam kebudayaan yang lebih kuat atau banyak. Dalam konsep ini, makna “penyerapan” itu sebenarnya hanya terbatas pada pengakuan terhadap keragaman kebudayaan tanpa ada pengikutsertaan dalam unsur-unsur dasar dari kebudayaannya yang lebih kuat.
Sejarah Asimilasi di Indonesia
Sejak masa kolonialisme, asimilasi telah diterapkan oleh penjajah Belanda. Tujuannya adalah untuk mengubah cara hidup dan kebudayaan Indonesia agar lebih mirip dengan orang Belanda. Setelah terjadinya revolusi 1945, asimilasi tetap digunakan oleh pemerintahan Indonesia, dan program nasionalisasi juga mengalami perubahan. Konsep pancasila yang dilahirkan oleh Ir. Soekarno pun didasarkan pada nilai-nilai kebudayaan yang berbeda-beda.
Keberhasilan dan kegagalan implementasi asimilasi di Indonesia
Implementasi asimilasi memiliki keberhasilan dan kegagalan. Keberhasilan implementasi asimilasi adalah terpupuknya semangat nasionalisme dan kebersamaan bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Namun, di sisi lain, implementasi ini juga mengalami kegagalan. Ketimpangan pembangunan dan diskriminasi kendati dengan rasa nasionalisme yang tinggi, masih menjadi masalah besar yang masih belum terselesaikan.
Mengapresiasi keberagaman dalam kerangka asimilasi
Mengapresiasi keberagaman dalam kerangka asimilasi bisa diwujudkan dengan dua macam tindakan: bagaimana kita menerima perbedaan, dan secara aktif mempertahankan nilai-nilai keberagaman tersebut. Langkah pertama adalah dengan mengakui bahwa ada berbagai macam budaya, dan kita berusaha untuk saling menerima perbedaan tersebut. Adapun langkah kedua adalah dengan merayakan perbedaan budaya, dengan mengenal dan menghargai nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Kesimpulan
Melalui asimilasi, Indonesia dapat merangkul keberagaman suku, agama, dan budaya dengan tetap menjaga kesatuan negara. Namun, yang perlu diperhatikan adalah, asimilasi harus berjalan seiring dengan perjuangan kesetaraan dan keadilan publik. Kita harus memastikan bahwa setiap suku atau kebudayaan merasa diakui dan mendapatkan kebebasan tiada bersyarat sebagai warga negara. Mari kita jaga keragaman dalam kesatuan, melalui nilai-nilai kebersamaan dan keseteraan warga negara yang dijunjung setinggi-tingginya.
Sampai jumpa pada artikel menarik lainnya, Sobat Arkana!
Peluang Jualan Pulsa Transfer dan Loket PPOB Di buka
Berjualan Pulsa dan Toko PPOB adalah Menjual yang menguntungkan. Meski di saat pandemi, kebutuhan pulsa untuk masyarakat Indonesia jadi suatu yang pokok, seperti membayar tagihan, membeli pulsa data, voucher game, top up saldo uang elektronik atau kebutuhan lain.
Semuanya bisa dijalankan di Arkana Pulsa sebagai Berjualan pulsa murah yang menjanjikan. Menjual di Arkana Pulsa dapat dikelola oleh siapapun dengan modal kecil. Peluang masih terbuka lebar untuk membuka Berdagang agen pulsa dan loket pembayaran ppob dengan Arkana Pulsa
Mengapa Bisnis Pulsa dan Service PPOB di Arkana Pulsa?
Berbisnis pulsa dan loket pembayaran ppob kami ialah solusi Menjual untuk masyarakat Indonesia yang pengen memiliki Berjualan pulsa elektrik, pulsa internet, paket sms & nelpon, Berbisnis isi ulang Gopay, OVO, DANA, LinkAja, Shopee, dll, Usaha voucher game online termurah dan komplit juga voucher tv kabel pasca bayar
DAFTAR SEKARANG
Begitulah Berita update teranyar tentang Asimilasi di Indonesia: Menjaga Keragaman dalam Kesatuan dengan tags #Asimilasi #Indonesia #Menjaga #Keragaman #dalam #Kesatuan yang mungkin saja tidak berarti apa-apa buat Anda, Namun setidaknya dapat menambah pengetahuan buat anda 🙂